Musik, sebagai bahasa universal yang melintasi batas-batas budaya dan bahasa, telah menjadi obyek penelitian yang menarik bagi para ilmuwan dan seniman selama berabad-abad. Dalam upaya untuk memahami struktur dan estetika di balik komposisi musik, berbagai teori dan pendekatan telah dikembangkan. Salah satu konsep yang menarik minat para peneliti adalah Tonnetz Neo-Riemannian, sebuah kerangka kerja teoretis yang menggambarkan hubungan harmonis antara akor-akor dalam musik. Dalam artikel ini, saya akan menjelaskan konsep Tonnetz Neo-Riemannian secara ringkas serta menyoroti fungsinya. Saya tidak akan membahas bagaimana cara analisis dengan Tonnetz Neo-Riemannian dalam artikel ini, silahkan pelajari sendiri, salah satu buku yang saya pakai The Oxford Handbook of Neo-Riemannian Music Theories dan penelitian berjudul Essential Neo-Riemannian Theory for Today's Musician