Jenis Alat Musik Berdasarkan Sumber Bunyinya

Ketika kita belajar di bangku sekolah dasar hingga sekolah menengah atas, pelajaran seni khususnya seni musik adalah sebuah mata pelajaran tambahan yang cenderung tidak penting. Hal ini terlihat dari tatap muka yang hanya seminggu sekali dengan durasi 45-90 menit saja. Selain itu bahan ajarnya cenderung kurang terarah sehingga guru menentukan caranya sendiri dalam menyampaikan materi.

Efek dari semua itu akibatnya kita kurang mendapat asupan pengetahuan umum tentang musik, bahkan dalam hal sepele seperti nama-nama alat musikpun masyarakat cenderung buta. Contohnya, semua alat musik tiup yang berbentuk lurus seperti flute, clarinet, recorder digeneralisasikan dengan nama suling. Alat musik tiup logam seperti trumpet, trombone, tuba, horn, saxophone juga digeneralisasikan dengan sebutan terompet. Banyak sekali kebutaan masyarakat akan pengetahuan musik jika kita bedah lebih dalam lagi.

Melihat fenomena ini, saya akan sedikit berbagi tentang pengklasifikasian alat musik berdasarkan sumber bunyinya. Menurut Hornbostle-Sachs jenis alat musik berdasarkan sumber bunyinya terbagi menjadi 5. Berikut adalah penjelasannya.

1. Idiophone (Idiofon)

Berdasarkan Colins Dictionary, Idio berarti sesuatu yang menunjukkan kekhasan, isolasi, atau hal-hal yang berkaitan dengan orang atau benda tertentu, dan Phone secara etimologi berasal dari bahasa Yunani phōnē yang merujuk kepada bunyi atau suara. Dari pengertian dua kata diatas, alat musik berjenis idiophone adalah alat musik yang bunyinya bersumber dari tubuh alat musik itu sendiri. Contoh jenis alat musik idiophone adalah : Gamelan, Gong, Marimba, Xilophone, Triangle.

2. Aerophone (Aerofon)

Ketika mendengar kata aero, sepertinya tidak terlalu asing di telinga orang awam. Kata ini biasanya sering disebutkan dalam bidang penerbangan dan hal-hal yang berkaitan dengan udara. Aero secara etimologi berasal dari bahasa Yunani (aeros) yang berarti udara dan dalam Online Etimology Dictionary, aero berarti elemen "udara, atmosfer, gas," pada abad ke 20. Jenis alat musik aerophone sumber suaranya berasal dari hembusan udara pada rongga. Contoh alat musik aerophone adalah Saxophone, Trumpet, Flute, French Horn, Tuba, Harmonica.

3. Chordophone (Kordofon)

Jika kalian seorang musisi, apa yang kalian pikirkan jika mendengar kata chord? Pastinya sesuatu yang membentuk kunci gitar. Baiklah, walaupun terlihat sama, chordophone merupakan jenis alat musik yang sumber bunyinya berasal dari dawai, baik dengan pukulan, gesekan, petikan, dan cara lainnya. Contoh alat musik chordophone adalah Gitar, Biola, Sitar, Piano, Kecapi. Pasti sebagai orang awam musik kalian bertanya mengapa piano masuk dalam klasifikasi ini? Ingat, yang dimaksud adalah piano akustik yang ditemukan pada era Klasik, dengan arsitektur ruangan akustik yang dipenuhi dengan senar.

4. Membranophone (Membranofon)

Selanjutnya, jenis alat musik membranophone yaitu alat musik yang sumber bunyinya berasal dari selaput/membran. Bahan baku membran yang digunakan bermacam-macam. Pada jaman dahulu terdapat alat musik membranophone yang terbuat dari kulit hewan dan kulit kayu. Saat ini terdapat beberapa alat musik moderen yang menggunakan bahan polimer seperti membran snare, tom, kick pada drum set. Contoh alat musik membranophone adalah Bedug, Djembe, Tabla, Conga.

5. Electrophone (Elektrofon)

Klasifikasi terakhir dari Hornbostle-Sachs adalah jenis alat musik electrophone dimana sumber suaranya berasal dari tenaga listrik. Tentunya alat musik ini berkembang setelah listrik ditemukan. Di era moderen seperti sekarang, jenis alat musik electrophone ini dikembangkan dengan pesat, baik dari segi bentuk maupun penerapan algoritma di dalamnya. Contoh alat musik electrophone adalah Piano Digital, Syntesizer, dan berbagai MIDI Controler.

6. Lamellophone/Lamellaphone

Klasifikasi alat musik yang terakhir ini sebenarnya kurang jelas penemunya namun Encyclopedia of Britanica, Merriam Webster Dictionary, Wikipedia menuliskan klasifikasi ini yang asal usulnya berkaitan dengan seorang etnomusikolog Hugh Tracey dan "Mbria" alat musik masyarakat Shona dari etnis Bantu, Afrika Selatan. lamellophone terbuat dari plat atau "lidah" bambu, kayu, logam dengan salah satu sisinya terkunci dan sisi lainnya di petik (perhatikan cara permainan Jew's harp, Karinding, kalimba). Dalam klasifikasi alat musik berdasarkan Hornbostle-Sachs alat musik ini diklasifikasikan sebagai plucked idiophone. Dengan demikian, tambahan klasifikasi alat musik ini hanya bersifat tambahan saja. Contoh alat musik lamellophone adalah Kalimba, Jew's Harp, Karinding.

Picture Source :