Berawal dari pertanyaan teman - teman ke saya bagaimana memilih microphone untuk rekaman rumahan akhirnya saya berinisiatif untuk menjabarkannya lewat artikel ini. Nah berikut adalah perspektif saya mengenai memilih microphone yang tepat untuk kalian yang ingin rekaman di rumah.
1. Berdasarkan budget
2. Berdasarkan fungsi
3. Berdasarkan jenis
Kalian harus menyadari bahwa kegunaan microphone recording adalah menghasilkan kualitas rekaman suara yang baik bukan sebaliknya. Buat kalian yang berniat memiliki gear rekaman, kalian harus mengeluarkan uang yang tidak murah karena microphone rekaman yang menurut saya standar pastinya lebih mahal dari microphone yang selama ini kalian temui di balai desa tempat kalian tinggal. Jika kalian memiliki dana lebih ada baiknya kalian membeli microphone dengan harga menengah (range harga 1.5 juta hingga 2.5 juta Rupiah per November 2018). Mengapa demikian? Saya berani jamin biasanya microphone murah memiliki build quality yang murahan juga sehingga masa ekonomis microphone tersebut sangat pendek yang mana akan mempengaruhi kualitas rekaman kalian dikemudian hari.
Fungsi tiap model microphone jelas berbeda, ada yang memang digunakan universal untuk instrumen dan vokal dalam konteks bermusik, ada juga yang digunakan untuk pengambilan suara dalam dunia perfilman seperti microphone boom. Pastikan kalian sudah menonton review microphone di youtube dan kalian coba di toko musik seperti apa hasilnya. Bagi kalian yang masih memiliki sedikit pengetahuan soal microphone saya sarankan untuk tidak membeli secara online. Selain kalian tidak bisa mencicipi hasilnya secara langusng, potensi mendapatkan barang rekondisi atau palsu pun sangat besar. Jadi bagi kalian yang memiliki hobi bernyanyi saya sarankan membeli mic recording yang dapat menangkap frekuensi secara luas, berbeda dengan kalian yang hanya ingin menjadi reviewer yang kebutuhannya tidak terlalu musikal, microphone dengan frekuensi yang tidak terlalu luas layak kalian gunakan.
Seperti yang kebanyakan orang ketahui, 2 jenis microphone yang terkenal adalah dynamic dan condensor. Sering orang beranggapan bahwa condensor memiliki kualitas yang lebih baik dari dynamic. Tapi nanti dulu, jika kalian memilih membeli microphone condensor, pastikan kalian memiliki ruangan yang benar - benar redam dan pastikan sound card kalian wajib dilengkapi phantom power untuk daya tambahan +48V, shock mount untuk meredam hentakan dan getaran yang artinya kalian pasti akan mengeluarkan dana lebih untuk mendukung rekaman dengan microphone condensor. Sedangkan mic dynamic karena range jarak pengambilan suara tidak terlalu jauh sehingga potensi masuknya suara - suara kecil otomatis tereduksi. Untuk merekam vokal, saya pun menggunakan microphone dynamic karena belum memiliki ruangan yang sangat redam. Bahkan untuk merekam instrumen akustik dengan mic condensor saya harus melakukannya di malam hari jam 12 keatas agar benar benar sunyi, itupun terkadang suara hewan kecil seperti jangkrik terekam.
Sudah jelas? nah, tadi itu beberapa saran saya bagaimana memilih microphone untuk home recording berdasarkan pandangan dan pengalaman saya, selamat berkarya!